-
-

Friday, August 05, 2011

Suplemen Selenium Bisa Lawan Kolesterol?


(Foto: thinkstock)Guildford, Inggris, Kolesterol sudah menjadi momok bagi banyak orang karena menjadi penyebab dari banyak penyakit berbahaya seperti jantung dan stroke. Penelitian baru menunjukkan bahwa suplemen selenium dapat melawan kolesterol. Benarkah?

Sebuah penelitian baru di Inggris mengungkapkan bahwa dosis harian antioksidan selenium tidak dapat digunakan untuk mengubah kadar kolesterol buruk (LDL), tetapi mungkin sebenarnya dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

"Masalahnya adalah bahwa ada banyak sekali studi, yang telah meneliti kolesterol darah dan telah menemukan hubungannya dengan selenium," kata Margaret P. Rayman, profesor dari nutritional medicine di University of Surrey di Guildford, Inggris, seperti dilansir dari Epharmapedia, Kamis (4/8/2011).

Temuan ini berasal dari pemeriksaan selama 6 bulan mengenai dampak dari berbagai dosis suplemen pada level kolesterol orang sehat di Inggris.

Dalam penelitian ini, dilakukan tes darah untuk memeriksa kadar selenium dalam darah, kolesterol baik, dan kolesterol buruk. Selama 6 bulan, beberapa subjek penelitian diinstruksikan untuk mengonsumsi suplemen selenium harian, dosis rendah menengah atau tinggi. Sementara yang lain diberi pil yang menyerupai selenium pada durasi tersebut sebagai subjek kontrol.

Peneliti menemukan bahwa kadar selenium memang meningkat sebagai akibat dari suplemen, kolesterol jahat (LDL) dan kadar kolesterol keseluruhan juga mengalami penurunan. Level kolesterol baik (HDL) mengalami sedikit peningkatan pada mereka yang diinstruksikan untuk mengonsumsi selenium dengan dosis tertinggi. Tidak ada pasien yang mengalami efek samping yang serius sebagai akibat dari suplementasi selenium.

Namun, keamanan selenium belum dipelajari dan penulis mengatakan temuan itu tidak cukup signifikan untuk merekomendasikan suplementasi mineral jenis ini.

Para peneliti juga menyatakan bahwa hasil tersebut tidak dapat selalu diterapkan pada orang Amerika, karena perbedaan dalam pola makanan dan diet masing-masing negara.

Rayman juga mengingatkan bahwa dalam suplemen tersebut umumnya memiliki sedikit efek samping dan tidak untuk memerangi kolesterol tinggi. Terutama bagi orang yang sudah memiliki kadar selenium tinggi, suplemen selenium merupakan kontraindikasi.

Penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine.ir/ir)





detikhealth.com

-

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | fantastic sams coupons