-
-

Monday, May 23, 2011

Anak Juga Butuh Vaksin Influenza Selain Vaksin yang Wajib


(Foto: thinkstock)Jakarta, Di Indonesia, vaksin yang diwajibkan untuk balita dan anak adalah vaksin BCG, DPT, POLIO, hepatitis B dan campak. Tapi selain vaksin tersebut, anak juga membutuhkan vaksin influenza.

"Sebenarnya sejak tahun 2006, Satuan Tugas (Satgas) Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia sudah memasukkan imunisasi influenza ke dalam jadwal imunisasi untuk anak," jelas Prof Dr Cissy Kartasasmita, Guru Besar dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, dalam acara konferensi pers Indonesian Influenza Foundation (IIF) dengan tema 'Pahami dan Cegah Influenza: Dari Musiman Hingga Pandemik' di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta seperti ditulis Senin (23/5/2011).

Menurut Prof Cissy, vaksin influenza dianjurkan diberikan sejak usia 6 bulan setiap tahunnya, sesuai dengan anjuran Badan Kesehatan Dunia (WHO).

"Namun sampai dengan saat ini, vaksinasi influenza di Indonesia belum populer. Sehingga diperlukan sosialisasi dari pemerintah dan edukasi dari petugas medis agar manfaat dari vaksinasi influenza dikenal luas oleh masyarakat," jelas Prof Cissy yang juga Ketua Indonesia Influenza Foundation.

Prof Cissy mengatakan bahwa vaksin influenza memang tidak termasuk vaksin yang diprogramkan wajib oleh pemerintah, juga tidak dibiayai oleh pemerintah.

"Tapi vaksin-vaksin yang tidak masuk program bukan berarti tidak penting. Vaksin influenza penting untuk anak terutama yang usianya kurang dari 6 bulan, karena merupakan kelompok yang paling parah terkena influenza," jelas Prof Cissy yang berpraktik di Departemen Kesehatan, RSU Hasan Sadikin, Bandung.

Menurut Prof Cissy, biaya untuk vaksin influenza memang sedikit mahal, yaitu Rp 100 ribu. Selain biaya, efek samping setelah vaksinasi juga sering menjadi alasan orangtua belum memvaksin anaknya.

"KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Operasi) vaksin influenza antara lain kemerahan, sakit di bagian yang disuntik, panas, demam tapi tidak tinggi. Jadi anak harus sehat sebelum divaksin, kalau panas nggak boleh diberikan. Jadi bisa dibedakan itu panas karena sakit atau karena KIPI," jelas Prof Cissy.

Namun Prof Cissy menegaskan bahwa vaksin influenza adalah vaksin yang aman. Karena semua vaksin influenza yang beredar di seluruh dunia telah diatur oleh WHO.
mer/ir)

Redaksi: redaksi[at]detikhealth.com
Informasi pemasangan iklan
Ines - 7941177 ext.523
Elin - 7941177 ext.520
email : iklan@detikhealth.com

-

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | fantastic sams coupons