-
-

Thursday, May 26, 2011

Hindari Serangan Jantung dengan Alat Monitor di Mobil


(Foto: thinkstock)Aachen, Jerman, Tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh serangan jantung saat mengemudi, membuat produsen mobil mengembangkan kursi mobil yang dapat memonitor aktivitas jantung pengemudinya.

Produsen mobil Ford di Amerika Serikat saat ini sedang mengembangkan kursi mobil yang dilengkapi dengan monitor aktivitas jantung.

Teknologi terbaru yang masih pada tahap prototipe awal ini menggunakan teknologi electrocardiograph (ECG) atau elektrokardiograf (EKG) untuk melacak impuls listrik di jantung pengemudi dan penyimpangan spot seperti tanda-tanda serangan jantung atau beberapa masalah kardiovaskular lain, misalnya untuk mengingatkan pengemudi untuk mencari pertolongan medis.

Biasanya, mesin EKG klinis harus terpasang di kulit melalui elektroda, tetapi dalam aplikasi ini kursi mobil memiliki 6 sensor EKG built-in 'contactless' yang dapat mendeteksi aktivitas jantung melalui pakaian.

Pihak Ford menyatakan dalam uji coba terakhir, sistem monitor jantung contactless menunjukkan kemampuan untuk memberikan pembacaan yang akurat untuk 98 persen waktu mengemudi pada 95 persen pengemudi yang diujikan.

"Monitor jantung pada kursi mobil ini juga akan mampu mendeteksi gejala kondisi lain, seperti tekanan darah tinggi atau ketidakseimbangan elektrolit," kata Dr Achim Lindner, petugas medis di Ford Research Centre, seperti dilansir medicalnewstoday, Kamis (26/5/2011).

Menurut Dr Lindner, teknologi ini bukan hanya menguntungkan pengemudi, tetapi juga bisa membuat jalan lebih aman untuk semua pengguna.

Ford juga berencana untuk menghubungkan kursi monitor jantung dengan sistem keselamatan lainnya. Mereka sudah menguji prototipe untuk melihat bagaimana hal itu mungkin bekerja dengan sistem yang memperingatkan pengemudi untuk menepi dan mencari bantuan medis atau bahkan memberikan peringatan pada petugas medis secara langsung.

Teknologi baru ini nantinya diharapkan dapat mengurangi kecelakaan jalan terkait dengan peristiwa kardiovaskular. Penelitian terbaru dari Uni Eropa selama tiga tahun, proyek Methods of Roadside Testing and Assessment for Licensing memperkirakan pengemudi dengan penyakit jantung rata-rata 23 persen lebih cenderung mengalami kecelakaan. Angka ini meningkat menjadi 52 persen untuk pengemudi dengan angina (gangguan kardiovaskular karena kelainan pembuluh darah koroner).

Inovasi kursi mobil EKG ini merupakan hasil kolaborasi antara insinyur dari Ford Eropa Research Centre di Aachen, Jerman, dan peneliti di Rheinisch-Westfalische Technische Hochschule di Aachen University.
mer/ir)

Redaksi: redaksi[at]detikhealth.com
Informasi pemasangan iklan
Ines - 7941177 ext.523
Elin - 7941177 ext.520
email : iklan@detikhealth.com

-

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | fantastic sams coupons