-
-

Tuesday, October 18, 2011

Pasien Stroke yang Bisa Silangkan Kaki Lebih Cepat Pulih


(Foto: thinkstock)Jakarta, Orang yang mengalami stroke butuh waktu cukup panjang agar bisa pulih. Tapi studi baru menemukan semakin cepat orang tersebut bisa menyilangkan kaki maka kesempatannya untuk pulih akan lebih baik.

Para peneliti menuturkan menyilangkan kaki merupakan suatu gerakan yang rumit. Jika seseorang bisa melakukan hal tersebut dalam waktu 2 minggu setelah stroke maka hal ini menjadi pertanda baik bahwa otak mampu bekerja atau berproses lagi.

"Ini terlihat sederhana, tapi sangat kompleks. Hal ini membutuhkan sejumlah tenaga karena kaki harus menanggung sebagian berat tubuh dan diperlukan adanya koordinasi," ujar Dr Naveen Goyal, direktur Stroke Center di Brooklyn Hospital Center, New York City, seperti dikutip dari HealthDay, Selasa (11/10/2011).

Menyilangkan kaki akan menjadi tes yang mudah bagi dokter untuk menilai pasien, jauh lebih sederhana dibanding tes standar untuk mengukur kecacatan. Selain itu kondisi ini akan membantu percepat pasien ke pengobatan yang tepat.

"Setelah stroke berat tentu harus mendapatkan rehabilitasi intensif maksimal, tapi ketika kita tahu ia bisa menggerakkan kaki mungkin kita bisa beralih ke program pelatihan yang lebih spesifik," ujar Dr Berend Feddersen dari University of Munich di Jerman.

Dalam studi ini peneliti melibatkan 34 pasien yang mampu menyilangkan kaki dalam waktu 15 hari setelah stroke dan 34 pasien yang tidak dapat melakukannya. Semua peserta mengalami stroke berat dan berada di unit perawatan intensif (ICU), beberapa diantaranya menggunakan ventilator.

Diketahui orang yang mampu menyilangkan kaki memiliki gangguan neurologis yang lebih sedikit dan mampu berjalan secara independen, sedangkan orang yang tidak mampu menyilangkan kaki membutuhkan perhatian yang terus menerus dan mengalami kecacatan.

Perbedaan paling dramatis terlihat pada angka kematian, yaitu hanya 1 orang dari kelompok penyilang kaki yang meninggal dalam waktu satu tahun sedangkan kelompok yang tidak bisa menyilangkan kaki ada 18 orang. Hasil studi ini telah dipublikasikan pada 11 Oktober 2011 dalam jurnal Neurology.

"Menyilangkan kaki adalah tes yang sangat sederhana dan bisa dilakukan oleh siapa saja bahkan anggota keluarga bisa melakukannya," ujar Dr Goyal.

ver/ir) detikhealth.com

-

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | fantastic sams coupons