Dokter di AS Tak Rela Bersaing dengan Perawat Bergelar Doktor

foto: ThinkstockNew York, Dokter sebagai julukan profesi jelas berbeda dengan Doktor sebagai gelar akademik setingkat S3. Namun di AS, para perawat yang melanjutkan sekolahnya hingga bergelar doktor sering mengklaim dirinya sebagai dokter, hingga dokter-dokter asli merasa tersaingi.

Belakangan ini, para perawat di Amerika Serikat banyak yang melanjutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi dengan tujuan agar karirnya lebih bagus. Namun ada juga yang melanjutkan hingga bergelar doktor, dengan harapan bisa diakui sebagai dokter.

Di antara doktor-doktor ilmu keperawatan tersebut, banyak yang akhirnya menjalankan praktik seperti dokter. Bahkan menurut sebuah penelitian, pasien seringkali lebih puas ketika diobati oleh para perawat bergelar doktor dibandingkan oleh dokter-dokter asli.

Fakta ini tentu saja membuat gerah kalangan dokter medis, yakni julukan profesi yang diperoleh secara eksklusif melalui jalur pendidikan dokter. Para dokter medis itu beralasan, dokter tetap lebih baik dalam mengenali suatu penyakit atau masalah kesehatan.

Melalui perwakilannya di senat negara bagian New York, pada dokter mendesak pemerintah untuk menertibkan para perawat yang melakukan praktik ilegal sebagai dokter medis. Sebuah rancangan undang-undang bahkan sudah diajukan untuk menghentikan perawat yang menyebut diri sebagai dokter.

Seperti dilansir dari The New York Times, Senin (3/10/2011) Dr Roland Goertz, ketua dewan American Academy of Family Physicians mengatakan para dokter khawatir akan kehilangan kontrol atas sebutan 'dokter' yang merupakan sebuah kata yang mendefinisikan profesi mereka selama berabad-abad.

Selain itu, perawat bergelar doktor yang mengklaim diri sebagai dokter bisa membingungkan pasien karena orang awam kadang-kadang tidak tahu bedanya doktor dengan dokter. Padahal kenyataannya, gelar dotor bisa diperoleh di bidang apa saja tidak melulu harus dari bidang kesehatan.


ir/ir) detikhealth.com

-